Damkar Serahkan Piagam Penghargaan Responsibilitas PDAM Tangani Bencana Kebakaran

Bagikan Berita Bagikan ke Facebook Bagikan Tweet ke Twitter Bagikan ke LinkedIn Bagikan ke WhatsApp

Humas PDAM Jayapura - Bidang Pemadam Kebakaran Kota Jayapura menyerahkan piagam penghargaan kepada PDAM Jayapura atas Responsibilitas terhadap Pencegahan, Penanganan, dan Penyelamatan Peristiwa Kebakaran. Direktur Utama PDAM Jayapura Dr. H. Entis Sutisna, SE, MM menerima langsung piagam penghargaan yang diserahkan oleh Kabid Damkar Kota Jayapura Margareta VS Kirana, SSos, MH di Kantor Pusat PDAM Jayapura.

PDAM Jayapura pada beberapa kesempatan membantu upaya pemadaman kebakaran melalui water station yang tersebar di beberapa titik. "Saat ini PDAM Jayapura memiliki 4 unit armada truk tangki air dan selalu mendukung Damkar Kota Jayapura dalam upaya pemadaman terhadap musibah kebakaran di Kota Jayapura," kata Direktur Utama PDAM Jayapura Dr. H. Entis Sutisna, SE, MM di ruang kerjanya, Kamis (23/6).

PDAM Jayapura telah memaksimalkan upaya-upaya untuk selalu mendukung tim Damkar dalam supply air bersih. Kemudian, memberikan akses damkar untuk melakukan pengisian air pada beberapa titik water station. "Pada kejadian kebakaran di TPA Koya Kosso, tim damkar mengambil supply air dari water station di Muara Tami, di tempat lain ada juga di TMP Waena, Padang Bulan, dan di depan PLTD Yarmock. Itu adalah titik water station yang kita berikan akses bagi damkar," katanya.

Penghargaan tersebut merupakan motivasi bagi PDAM Jayapura. Dirut mengatakan selalu siap mendukung tim damkar terutama jika terjadi kejadian kebakaran. Ke depan, perlu adanya sinergitas lebih, meingkatkan kerja sama melalui MoU perihal pemakaian air PDAM agar memiliki aspek legal.

"Aktivitas dropping air sejauh ini tidak dikenakan biaya atau gratis dengan alasan kemanusiaan atau bantuan sosial, serta perlu dipikirkan pembangunan hydrant kebakaran. Saya berharap nantinya akan ada kolaborasi dengan Pemerintah Kota Jayapura untuk menentukkan titik mana untuk membangun hydrant kebakaran," katanya.

 Permukiman padat penduduk menjadi sorotan Dirut untuk ke depan bisa dibangun fasilitas hydrant. Hal itu menjadi urgensi mengingat kawasan padat penduduk seperti APO, Kloofkamp, Abe Pantai, Tanah Hitam, dan Youtefa belum memiliki sarana hydrant kebakaran. Dalam mendukung kinerja damkar, PDAM terus bersinergi dengan memfasilitasi water station agar bisa digunakan dalam keadaan darurat seperti bencana kebakaran. Beberapa titik water station, lanjut dirut, akan ditambahkan nantinya, seperti di Skyline, Dok V, dan Angkasa.

Sementara itu, Kepala Bidang Pemadam Kebakaran Kota Jayapura Margareta VS Kirana, SSos, MH mengapresiasi sinergi PDAM Jayapura selama menangani bencana kebakaran. "Kita tahu jika selama ini setiap terjadi kebakaran PDAM Jayapura selalu bersinergi dan terjun langsung di lokasi bencana kebakaran. Kami serahkan penghargaan ini juga berkaitan HUT ke-30 PDAM Jayapura, dan berharap ke depan akan ada kerja sama berkelanjutan antara PDAM Jayapura Damkar Kota Jayapura," katanya. (Humas)