PTAM Jayapura Kejar Target 2.000 SR Muara Tami Tahun 2025, Guna Tingkatkan Cakupan Layanan

Bagikan Berita Bagikan ke Facebook Bagikan Tweet ke Twitter Bagikan ke LinkedIn Bagikan ke WhatsApp

Humas PTAM Jayapura - Memasuki pertengahan tahun 2025, pekerjaan jaringan distribusi utama dengan target 2.000 Sambungan Rumah (SR) direncanakan tuntas pada bulan Juni 2025. Direktur Utama PTAM Jayapura Dr. Entis Sutisna, SE, MM, MAk mengatakan, dalang upaya mengejar target 2.000 SR, pekerjaan jaringan distribusi tetap dilanjutkan di tengah pembatalan Inpres Nomor 1 tahun 2024 tentang Percepatan Penyediaan Air Minum dan Layanan Pengelolaan Air Limbah Domestik. Rencana pekerjaan jaringan distribusi dilanjutkan dengan dana internal PT. Air Minum Jayapura dan bantuan Pemerintah Kota Jayapura. 

"Fokus perusahaan di tahun 2025 juga adalah pengembangan cakupan pelayanan di Muara Tami, targetnya adalah pipa distribusi utama dan 2.000 Sambungan Rumah di tahun anggaran 2025, yang diharapkan akan tuntas dikerjakan. Pemasangan 2.000 SR mampu menambah akses air bersih yang ekuivalen sebanyak 10.000an jiwa," Kata Direktur Utama PTAM Jayapura Dr. Entis Sutisma, SE, MM, MAk di Kantor Pusat, Kamis (10/4). 

Pengerjaan jaringan pipa distribusi utama ditargetkan selesai pada Juni 2025, dan optimal dimanfaatkan pada Desember 2025. Pekerjaan instalasi jaringan distribusi utama yang awalnya akan didanai oleh pemerintah pusat, namun pada akhir 2024 terjadi pembatalan program tersebut. Sehingga direksi PT. Air Minum Jayapura terpaksa memaksimalkan dana internal dan penyertaan modal Pemerintah Kota Jayapura untuk merealasikan kebutuhan masyarakat di Muara Tami. "Dengan dibatalkannya bantuan pembangunan jaringan dan sambungan rumah oleh pemerintah pusat pada tahun anggaran.2024, maka PT. Air Minum Jayapura harus kembali memberlakukan biaya sambungan baru sebesar Rp. 1.650.000 per rumah bagi warga calon pelanggan di Muara Tami. (Humas)